Panwaslu Siap Awasi Pemilihan Gubernur Jawa Barat

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG | Ketua Pengawas Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur 2013 Provinsi Jawa Barat, Ihat Subihat, Senin (23/7) lalu melantik 78 orang Anggota Panitia Pengawas Pemilu Gubernur dan Wakil Gubernur Tahun 2013.
Hadir dalam pelantikan tersebut, wakil gubernur Jabar Dede Yusuf, sekretaris daerah provinsi Jabar  Lex Laksamana, Ketua Bawaslu Pusat Daniel Zuchron dan para pimpinan DPD Provinsi Jawa Barat.

Dalam pelantikan itu, Ihat Subihat meminta kepada para anggota yang dilantik untuk melaksanakan tugasnya dengan sebaik-baiknya sehingga pemilu gubernur dan wakil gubernur dapat berjalan dengan sukses dan baik.

Pada kesempatan acara pelantikan itu, Ketua Bawaslu Pusat Daniel Zuchron memberikan arahan seputar penyelenggaraan Pemilu Gubernur dan Wagub. Menurut Daniel, setiap anggota Panwaslu tidak boleh lalai dalam mengawasi setiap tahapan penyelenggaraan pemilu. Setiap anggota harus memiliki integritas yang kuat sehingga mampu mengawal pemilu mencapai tujuan demokratisnya.

Satu hal yang harus mendapat perhatian serius, adalah jangan sampai hak-hak warga negara terabaikan karena suatu kelalaian penyelenggara. Oleh karena itu, sebelum daftar pemilih ditetapkan dan diserahkan kepada penyelenggara, maka setiap anggota Panwaslu harus yakin dan terus memantau bahwa tidak ada hak warga negara yang terabaikan. “Jangan sampai hasil-hasil Pemilu nantinya berujung di Mahkamah Konstitusi, apalagi seperti Jawa Barat ini, yang jumlah penduduknya mencapai 40 jutaan tentu memerlukan perhatian khusus”, ujar Daniel Zuchron.

Wagub Jabar Dede Yusuf  mengatakan jangan sampai Pemilu di Jabar ini digugat gara-gara persoalan sepele seperti tidak tercantumnya seseorang yang berhak memilih karena kelalaian penyelenggara. 9adv)

sumber : republika

Post a Comment

Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif

Lebih baru Lebih lama