Suryadharma Ali Peluk Erat Romahurmuziy

[image by Detik.co]

BERITABOGOR.COM | Sejumlah 33 Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan 24 Pengurus Dewan Pimpinan Pusat (DPP) dari 54 pengurus yang ada dipastikan menghadiri Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) Ke-III yang berlangsung di hotel Seruni, Cisarua Puncak Bogor, Rabu (23/4/2014) siang.

Hal ini disampaikan Plt Ketua Umum DPP PPP, Emron Pangkapi usai melakukan pertemuan tertutup dengan Suryadharma Ali dan Sekjen DPP PPP menjelang pembukaan Mukernas berlangsung. Suryadharma Ali dan Sekjen DPP PPP Romahurmuziy disaksikan puluhan awak media terlihat saling berpelukan sebagai isyarat agenda selanjutnya mengarah kepada Islah Politik. "Pertemuan tertutup tadi hanya membicarakan agenda Islah Politik yang harus saya sampaikan ke dalam forum Mukernas hari ini," jelas Emron didampingi Ketua MPP PPP H.Zakarsyih Noor dan Majelis Pakar PPP Barlian Harahap.

Menurutnya, Majelis Syariah sudah menyampaikan tausyiah dalam rapat pleno versi Suryadharma Ali yang dihadiri 15 pengurus DPP dari 54 pengurus yang ada. "Hasil tausyiah itu kami sambut baik dengan istiqomah, tawadhu, rasa syukur dan Subhanallah Alhamdulillah, karena PPP sebagai partai Islam lebih mengedepankan persamaan, persatuan dan persaudaraan. Islah kita sambut dengan Sami'nah Watonah," tambah Emron.

Disinggung mengenai pernyataan Suryadharma Ali yang telah mengakui bahwa dirinya melanggar AD/ART, dirinya tidak bisa memberikan keterangan apakah Suryadharma Ali akan dikenakan sanksi dalam Mukernas ini atau tidak sama sekali. "Sebab, semua harus berdasarkan keputusan peserta Mukernas, bukan kata saya sebagai Plt Ketum. Tapi dalam Islam bahwa Islah itu berarti persoalan sudah selesai demi menyelamatkan prinsip moral dan nilai perjuangan PPP yang kemungkinan tidak akan ada sanksi lagi," dalihnya.

sumber