Peserta Turnamen Sepakbola Citeko Rindukan Lapangan Memadai

CISARUA - Kegiatan final turnamen sepak bola antar club dalam rangka hari ulang tahun Ikatan Pengemudi Ojek Cisarua (IPOC)  di Citeko Kecamatan Cisarua berlangsung meriah.

Para peserta yang terdiri pemuda setempat nampak antusias mengikuti jalannya turnamen kali ini meskipun kondisi lapangan yang belum memadai.

Lapangan tersebut terletak di tiga kecamatan, yaitu kecamatan Ciawi, Mega Mendung dan Cisarua yang kondisinya memprihatinkan. Hal itu diungkapkan ketua Panitia pelaksanaan Lomba Sepak Bola antar Club di lapangan Bedeng Desa Citeko, Acil.

“Saat ini satu-satunya lapangan Bola yang standar ukurannya di tiga kecamatan hanya ada di Desa Citeko, itupun Kondisinya juga sangat sederhana” ujarnya.

Dia berharap hal ini menjadi perhatian Pemerintah Daerah. Karena Bola adalah satu-satunya olahraga yang murah meriah dan disenangi semua kalangan. “Sayangnya belum ada  perhatian khusus dari pemerintah terhadap Lapangan ini”. Ujarnya disela-sela acara

Pantauan beritabogor Kondisi lapangan sepak bola yang berlokasi di Desa CIteko  masih jauh dari kelayakan sebagai lapangan Sepak bola. Lapangan tidak berumput, area untuk penonton sangat sempit, area parkir juga tidak ada, kantor Desa, Villa dan rumah warga juga berada dipinggiran lapangan.

Selama lima tahun terakhir lapangan ini mendapat sanksi dari pihak keamanan. Pasalnya beberapa kali pertandingan selalu terjadi keributan. Namun saat ini  Acil dan kawan-kawan ingin membuktikan, bahwa  kondisi sekarang sudah berubah. Mereka berani menjamin keamanan dan ketertiban penonton/supporter bila diadakan turnamen di lapangan Desa Citeko tersebut.

“Kami buktikan saat ini. Turnamen yang diikuti oleh 33 tim yang berlangsung selama 40 hari berlangsung aman dan tertib. Tidak ada kericuhan sama sekali” ungkapnya  serius.

Padahal, lanjutnya, dalam turnamen ini tidak melibatkan keamanan dari pihak kepolisian. Antusiasme penonton meski masih memakai lapangan Desa Panjang ( Milik PTPN VIII) yang ukuranya belum standar sangat tinggi. Hal ini yang ingin di buktikan pemuda Kecamatan Cisarua menjelang  akhir dari 5 tahun sangsi kegiatan Turnamen, untuk bisa melaksanakan kegiatan turnamen sepak Bola lagi di lapangan satu-satunya yang standar tersebut.

“Kami berani jamin keamanan dan ketertiban para penonton bila esok lapangan Desa Citeko bisa di pakai turnamen lagi”. pungkasnya. (cj)

sumber : beritabogor

Post a Comment

Mohon berkomentar yang tidak menyinggung SARA. Mari bangun komentar yang konstruktif

Lebih baru Lebih lama